Skip to main content

Dalang Kondang Asep Sunandar Sunarya Tutup Usia

Dalang wayang golek legendaris Asep Sunandar Sunarya meninggal dunia, pada Senin, 31 Maret 2014 sekitar pukul 14.40 WIB. Diduga Asep Sunandar Sunarya meninggal karena serangan jantung. Sebelum meninggal, Asep Sunandar Sunarya sempat dibawa ke RS Al Ihsan di kawasan Baleendah, KabupatenBandung.

Masyarakat Jawa Barat pasti sangat merasa kehilangan seniman besar yang agamis. Bahkan sebelumnya masyarakat Majalengka sempat di hibur di Lapangan GGM Majalengka pada jum’at malam, 14 Maret 2014 lalu, dalam rangka Sewindu Universitas Majalengka. Asep Sunandar Sunarya banyak menyuarakan seni keindahan juga meyuarakan agama, menyuarakan kebaikan, dan kebenaran.
Asep Sunandar adalah maestro wayang golek di Indonesia yang konsisten pada bidang garapannya. Asep Sunandar  begitu menyatu dengan dunia wayang golek yang digelutinya. Beliau mampu membuat sosok wayang menjadi lebih atraktif dan komunikatif dengan penonton dalam menyajikan cerita wayangnya. Beliaupun banyak mendapat penghargaan, baik dari tingkat lokal, provinsi, nasional,bahkan manca negara.

Asep lahir di Bandung, Jawa Barat, pada 3 September 1955, dan rencananya akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Jelekong Baleendah, Kabupaten Bandung, pada Selasa. Kita doakan semoga beliau mendapat tempat yang mulia di sisi Allah SWT, amin.

Popular posts from this blog

SEBUAH TRUK MENUBRUK RUMAH WARGA DI MANDAPA

MANDAPA—Sebuah truk menghajar rumah warga di Desa Mandapa, tepatnya di Jl. Protokol Desa Mandapa Kecamatan Dawuan Kabupaten Majalengka, Minggu (8/9) pukul 07.00 WIB. Dalam kecelakaan tersebut memakan korban jiwa seorang meninggal yang bernama Bi Anih (istri pesuruh Desa Mandapa). Korban sempat dilarikan ke rumah sakit namun sayang nyawanya tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia selang beberapa waktu kemudian. Menurut informasi, truk “Ai Dewi” milik salah satu pengusahadi daerah tersebut dikemudikan Sade warga Blok Salasa Desa Mandapa. Kecelakaan diduga karena pengemudinya lalai, di jalan tikungan sang sopir hendak membetulkan pintu mobil, namun karena panik mobilnya sedikit oleng, sang sopir berniat mengerem tapi karena panik, dia  malah salah injak. Yang seharusnya menginjak rem justru nggenjot pedal gas. Kontan saja truk kian melaju kencang ke arah kiri dan tak terkendali dan menubruk rumah tersebut.

Djarum Super Rock Adventure 2013 Membawa Burgerkill Bertualang di Tanah Kelahiran Sendiri

Djarum Super Rock Adventure 2013 bersama Burgerkill’ sukses menghajar para Begundal,  sebutan untuk penggila Burgerkill. Niatan Djarum Super menyeret para Begundal ke dalam sebuah petualangan emosi nan intens dalam balutan musik metal benar-benar kesampaian. Seolah tengah melakoni sebuah ekspedisi kultural, Burgerkill secara spartan mengunjungi delapan kota di Jawa Barat. Sesuai jadwal, selepas Lebaran mulai  Agustus sampai September, Djarum Super Rock Adventure 2013 bakal membawa Burgerkill bertualang di tanah kelahiran sendiri di Jawa Barat. Petualangan  grup metal asal Ujungberung di Kota Angin dipastikan lebih ngagelebug ketimbang lawatan mereka ke daerah lainnya. Dalam jadwal manggung di Majalengka tepatnya hari ini di Lapangan YONIF 321 Tenjolayar bersama Djarum Super Rock Adventure 2013 Chapter II ini, Burgerkill akan  menggamit band Beside & Demons Damn.

Pasangan SUKA Kembali Terpilih Sebagai Bupati Dan Wakil Bupati Majalengka Periode 2013-2018

Berdasarkan hasil Rapat Pleno RekapitulasiPerhitungan Suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Majalengka Periode2013-2018 yang berlangsung di hotel Putrajaya Majalengka, pada Ahad (22/9), PasanganSutrisno-Karna Sobahi  (SUKA) kembali ditetapkanmenjadi Bupati dan Wakil Bupati Majalengka terpilih Periode 2013-2018. Pasangan Sutrisno- Karna Sobahi (SUKA) memperoleh suara sebanyak 374.548 suara atau sebesar 56,34persen,  posisi kedua ditempatipasangan Abah Encang-Tio Indra Setiadi (HATI)dengan perolehan suara sebanyak 172.865suara atau 26.00 persen. Tempatketiga diduduki pasangan ApangSopandi-Nasir (SOPAN) sebesar 85.197suara atau 12,82 persen. Posisi keempatadalah pasangan Yeyet Rohaeti-Sudirman (YES)sebesar 32.145 suara atau 4,84 persen. Dalam rapat pleno tersebut, hanya saksi daripasangan HATI yang menolak menandatangani berita acara hasil rekapitulasitersebut. Mereka menilai, pilkada Majalengka banyak terjadi pelanggaran. Total jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT